Suryamedia.id – Merawat kulit berminyak tak seperti kulit normal, kulit berminyak memiliki strategi khusus. Hal ini tentu butuh perhatian yang khusus dan ketelitian dalam memilih produk perawatan kulit. Produk perawatan kulit yang tidak tepat justru dapat menyebabkan iritasi bahkan menimbulkan jerawat. Maka dari itu, terdapat berbagai bahan dalam produk perawatan kulit yang sebaiknya dihindari oleh seseorang yang memiliki kulit berminyak.
Bahan yang perlu dihindari jika memiliki kulit berminyak
Sebelum membeli produk perawatan kulit tertentu, tentunya harus mengetahui bahan apa saja yang terkandung didalamnya. Berikut berbagai kandungan bahan yang perlu dihindari jika memiliki kulit berminyak:
Minyak mineral
Minyak mineral adalah turunan dari petroleum atau bahan bakar fosil yang biasa disebut dengan minyak bumi. Minyak ini memiliki nama lain yaitu paraffin oil atau petroleum oil. Sementara itu, pertolatum atau petroleum jelly adalah turunan mineral oil yang memiliki struktur lebih padat seperti lilin.
Minyak mineral pada dasarnya cocok digunakan jika kamu memiliki kulit yang sangat kering. Namun, jika kamu memiliki kulit berminyak sebaiknya hindari penggunaan bahan yang satu ini karena akan membuat kulit semakin berminyak. Akibatnya, pori-pori wajah akan tersumbat hingga menyebabkan jerawat menjadi semakin parah.
Sebagai gantinya, pilih produk berbahan dasar air dalam bentuk krim, gel, atau losion ringan. Selain itu, pastikan untuk mencari produk dengan tulisan nonkomedogenik pada kemasan. Nonkomedogenik artinya produk tidak akan menyumbat pori-pori Anda sehingga tidak memicu jerawat.
Alkohol
Produk berbahan dasar alkohol seperti toner memang dapat menghilangkan kelebihan minyak di kulit wajah. Namun, produk ini juga terkadang bisa membuat kulit menjadi sangat kering. Akibatnya, kelenjar minyak bekerja lebih keras untuk memproduksi lebih banyak minyak agar kulit tetap lembut.
Akibatnya, minyak berlebih ini kemudian terperangkap di wajah. Minyak menjadi salah satu tempat favorit bakteri. Saat kulit berminyak dipenuhi oleh bakteri maka bukan tidak mungkin jerawat akan tumbuh dengan subur dan mengiritasi wajah.
Oleh sebab itu, usahakan untuk tidak menggunakan berbagai produk berbahan dasar alkohol. Sebaliknya, gunakan pembersih lembut seperti micellar water untuk membersihkan kulit wajah.
Minyak kelapa
Minyak kelapa memang memiliki banyak manfaat, tetapi tidak untuk kulit berminyak. Pasalnya, minyak kelapa termasuk salah satu bahan yang sangat komedogenik. Artinya, minyak kelapa mampu menyumbat pori-pori wajah dan menyebabkan komedo yang bisa berujung jerawat. Untuk itu, sebaiknya hindari produk perawatan kulit wajah yang mengandung minyak kelapa.
Silikon
Silikon banyak digunakan pada produk- produk makeup seperti bedak atau foundation. Sayangnya, produk yang mengandung silikon hanya mempercantik riasan saja dan sebaliknya, silikon bisa menutup bahkan menyumbat pori-pori di wajah.
Wajah yang berminyak disertai pori-pori yang tersumbat membuat kulit menjadi kesulitan untuk bernapas. Akibatnya, jangan heran jika setelah menghapus makeup, jerawat justru akan bermunculan.
Paraben
Paraben adalah bahan yang banyak digunakan dalam berbagai produk perawatan dan kecantikan. Namun, paraben dikhawatirkan dapat memperburuk jerawat yang biasanya banyak menyerang orang dengan kulit berminyak. Pasalnya, paraben dapat memicu hormon estrogen di dalam tubuh. Jika hal ini terjadi dan hormon alami tubuh menjadi terpengaruh, bukan tidak mungkin jerawat justru menjadi semakin parah.
Merawat kulit berminyak memang susah susah gampang, maka dari itu harus mengetahui bahan produk kecantikan yang digunakan.