Pohon-pohon bonsai itu sesak di depan pelataran rumah Muttaqin. Berdiri di atas vas, batu hingga tanah.
Berdampingan satu sama lain, seolah-olah menyihir siapa saja yang mengunjungi tempat itu seperti berdarmawisata ke taman kecil, di depan kekaisaran Jepang.
Pohon-pohon bonsai itu sesak di depan pelataran rumah Muttaqin. Berdiri di atas vas, batu hingga tanah.
Berdampingan satu sama lain, seolah-olah menyihir siapa saja yang mengunjungi tempat itu seperti berdarmawisata ke taman kecil, di depan kekaisaran Jepang.