Batang, Suryamedia.id – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi terjadinya cuaca ekstrem di kabupaten Batang. Oleh karena itu, Camat Batang Luksono Pramudito mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, khususnya yang berada di wilayah Batang bagian utara.
Cuaca ekstrem tersebut diprediksi terjadi antara bulan Desember-Januari, yang diiringi dengan hujan angin. Sehingga untuk meminimalisir terjadinya bencana seperti banjir, masyarakat diimbau untuk tidak membuang sampah di sungai.
“Antara bulan Desember-Januari rawan munculnya cuaca ekstrim, seperti angin disertai hujan. Untuk mencegah timbulnya banjir, minimal jangan membuang sampah di sungai, karena Pemerintah Kabupaten Batang bersama warga setempat sudah sering melakukan pembersihan, tapi tidak begitu lama sudah ada sampah lagi,” katanya, saat ditemui di Kalisalak, Kabupaten Batang.
Ia mengakui, tiap tahun Kecamatan Batang belum bisa lepas dari bencana banjir, rob, abrasi pantai maupun curah hujan yang tinggi. Sehingga masyarakat perlu mawas diri. Serta melakukan penyelamatan yang tepat Ketika bencana terjadi.
“Perlu ada kewaspadaan dari masing-masing diri. Yang penting ketika terjadi bencana banjir, utamakan untuk menyelamatkan manusia khususnya lansia dan anak-anak, dengan segera dievakuasi ke posko penanggulangan bencana,” jelasnya.
Dijelaskannya, khusus wilayah Kecamatan Batang terdapat beberapa titik kerawanan bencana.
“Masyarakat patut mewaspadai wilayah Batang sebelah utara seperti Klidang Lor yang disebabkan makin dangkalnya Sungai Sambong, tambatan kapal yang kurang tertata,” ujar dia.
Di wilayah Watesalit dan Kalipucang pun rawan terjadi banjir karena penyempitan sungai dam sampah yang menumpuk, karena kesadaran masyarakat yang masih kurang tentang kebersihan lingkungan. (*)