Suryamedia.id – Lakukan hal ini agar Ramadan berkah. Rasulullah selalu menjadi panutan bagi kita dalam beramal dan beribadah. Tak terkecuali dalam beramal saat Ramadan.
Pada bulan Ramadan, pahala dari amalan yang kita lakukan memang akan dilipatgandakan. Oleh karena itu, banyak yang berlomba-lomba untuk mendapatkan pahala sebanyak-banyaknya.
Berikut amalan bulan Ramadan yang dilakukan Rasulullah yang dapat kita tiru untuk memaksimalkan bulan Ramadan tahun ini.
Pertama, banyak bersedekah. Pada bulan Ramadan, biasanya banyak kita jumpai orang-orang yang berbagi takjil dan makan buka secara gratis. Hal ini tentu bukan tanpa alasan. Allah SWT telah menjanjikan ganjaran tersendiri bagi mereka yang bersedekah di bulan Ramadan.
“Barangsiapa yang memberikan buka orang yang puasa akan mendapat pahala seperti seperti pahalanya orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahalanya sedikitpun.” (HR. Tirmidzi No. 807)
Kedua, banyak membaca Al-Qur’an. Aktivitas membaca Al-Qur’an di hari biasa dihitung per-huruf sebagai sepuluh kebaikan. Bayangkan jika Anda melakukan aktivitas membaca Al-Qur’an selama bulan Ramadan. Maka Anda akan mendapatkan pahala yang dikalikan sepuluh kali.
Rasulullah SAW bersabda dalam hadits riwayat Imam Tarmidzi, “Siapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan.”
Dari Ibnu Abbas RA meriwayatkan tentang kebiasaan Rasulullah di bulan Ramadan yang artinya, “Jibril menemuinya pada tiap malam malam bulan Ramadhan, dan dia (Jibril) bertadarus Al-Quran bersamanya.” (HR Bukhari).
Ketiga, memperbanyak doa. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa orang yang berpuasa doanya tidak akan tertolak. Hal ini termuat di dalam hadits yang dishahihkan oleh Imam Al Baihaqi.
“Ada tiga manusia yang doa mereka tidak akan ditolak: (1) doa orang yang berpuasa sampai dia berbuka, (2) pemimpin yang adil, dan (3) doa orang teraniaya,” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
Keempat, melakukan shalat malam. Shalat malam atau qiyam Ramadan seperti salat tarawih atau witir merupakan amalan yang dianjurkan pengerjaannya di bulan Ramadan.
Berdasarkan sabda Rasulullah SAW, orang yang melakukan salat malam di bulan Ramadan akan diampuni dosanya yang telah lalu. Hal ini termu
Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang salat malam pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu,” (HR Bukhari dan Muslim).
Kelima, melakukan makan sahur. Seringkali kita malas untuk bangun sahur dan akhirnya melewatkan untuk melakukan sahur. Padahal makan sahur merupakan amalan yang selalu dilakukan oleh Rasulullah di bulan Ramadan.
Sahur juga merupakan amalan sunah di bulan Ramadan. Banyak keberkahan dari melakukan sahur sebagaimana yang disabdakan Rasulullah.
“Makan sahurlah kalian, sesungguhnya di dalam sahur itu terdapat berkah,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Keenam, i’tikaf atau berdiam diri di dalam masjid. Pada malam Lailatul Qadar yang terjadi di sepuluh hari terakhir, biasanya banyak melakukan i’tikaf. I’tikaf di sepuluh hari terakhir Ramadan akan mendatangkan pahala yang besar.
Dari hadis yang diriwayatkan Abu Sa’id Al-Khudri, Rasulullah bersabda yang artinya:
“Aku pernah melakukan i’tikaf pada sepuluh hari Ramadan yang pertama. Aku berkeinginan mencari Lailatul Qadar pada malam tersebut. Kemudian aku beri’tikaf di pertengahan bulan, aku dating da nada yang mengatakan padaku bahwa Lailatul Qadar itu di sepuluh hari yang terakhir. Siapa saja yang ingin beri’tikaf di antara kalian beri’tikaflah. Lalu di antara para sahabat ada yang beri’tikaf bersama Beliau,” (HR. Bukhari).
Ketujuh, berdoa di waktu-waktu yang dianjurkan. Berdo’alah pada waktu-waktu ynag diijabah seperti saat turun hujan, saat di sepertiga malam, ataupun saat di antara adzan dan iqamah.
Allah SWT pun telah berfirman,“Adakah orang yang meminta, pasti aku beri. Adakah orang beristighfar, pasti aku ampuni dia.”
Demikian amalan bulan Ramadan yang dilakukan Rasulullah yang dapat kita tiru untuk memaksimalkan bulan Ramadan tahun ini. Semoga kita dapat memaksimalkan bulan Ramadan ini untuk mendapat pahala sebanyak-banyaknya dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. (*)