Suryamedia.id – Baru-baru ini Cinta Laura dan Widy Vierra diketahui hadir sebagai tamu di acara Deddy Corbuzier. Dalam kesempatan tersebut, Widi menceritakan pengalamannya saat mengalami pelecehan seksual.
Kejadian tak mengenakkan tersebut dialami Widy beberapa tahun silam. Widy bercerita bahwa saat itu ia tengah berjalan sendirian di daerah Jakarta Selatan. Ia tak memikirkan akan terjadi hal buruk karena saat itu banyak pedagang kaki lima yang berjualan di pinggir jalan.
Namun tiba-tiba saja sebuah mobil berhenti dan beberapa orang menariknya masuk ke dalam mobil tersebut.
“Jadi ada orang yang pick up (menculik) gitu, gak tahu gue siapa intinya, dan terus mereka juga lagi mabok kan. Daerahnya memang daerah orang party kan,” jelas Widy.
Beberapa orang tersebut sempat melakukan hal tidak senonoh kepada Widy. Namun Widy mencoba menjelaskan jika dirinya adalah seorang publik figur dengan harapan mereka akan takut. Widy mencoba meyakinkan.
Meski tak mudah, namun akhirnya para orang tersebut melepaskannya. Saat menceritakan hal tersebut, Widy terlihat tak kuasa menahan air matanya.
Cinta Laura yang mengetahui hal itu pun berusaha untuk menenangkannya. Memahami sulitnya kejadian itu bagi Widy, Cinta bahkan sempat mengatakan jika Widy bisa berhenti bercerita apabila merasa tidak nyaman.
“Take your time. We can stop,” ucap Cinta Laura saat itu menenangkan.
Ia juga sempat berujar kepada Deddy Corbuzier untuk menjeda proses rekaman podcast tersebut lantaran melihat tangisan Widy yang semakin deras.
“Can I be honest? Ini kalau kita berhenti dulu gak apa-apa?,” kata Cinta Laura.
Cinta merasa kesal atas kejadian yang menimpa Widy. Pasalnya, banyak masyarakat yang selama ini masih banyak salah dalam menanggapi kasus pelecehan seksual.
“Ini yang bikin aku sangat sakit hati dan marah. Di negara kita korban pelecehan saking takutnya untuk speak up, mereka yang minta maaf,” curhat Cinta Laura.
Sikap Cinta Laura ini kemudian mendapatkan pujian dari para warganet. Banyak darinya yang merasa bersyukur karena saat itu Cinta Laura hadir bersama Widy saat bercerita hal yang tak menyenangkan. (*)
