Pati, Suryamedia.id – Masih banyaknya ketidaktepatan sasaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kabupaten Pati, membuat Roihan selaku Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati merasa miris.
Pasalnya, atas ketidaktepatan sasaran itu, Roihan menganggap banyak warga masyarakat di Kabupaten Pati tidak menerima hak yang semestinya mereka dapatkan.
Yang mana ia menganggap, ketidaktepatan sasaran penyaluran BLT tersebut dikarenakan tidak sinkronnya data yang ada antara desa dan pihak dinas terkait.
“Hal ini menjadi permasalahan di desa-desa karena masalah sinkronisasi data itu tidak valid, banyak masyarakat yang merasa tidak mendapatkan haknya, ” ucap Roihan, Minggu (27/11/2022).