Dewan Harap Tokoh Agama Tak Anti Politik

Pati, Suryamedia.id – Banyak kalangan yang menganggap bahwa politik syarat akan unsur ‘hitam dan kotor’. Hal ini pun membuat banyak generasi muda yang enggan untuk terjun ke politik.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Maesaroh pun memberikan tanggapan.

Ia mengatakan melalui jalur politik, dapat memungkinkan seseorang untuk bisa berkontribusi dalam membuat kebijakan. Bahkan berperan mengambil andil untuk kesejahteraan rakyat.

Maka dari itu, wakil rakyat Pati itu meminta masyarakat terkhusus tokoh agamaagar tidak anti dengan politik.

Lebih lanjut, Maesaroh mengatakan politik merupakan bagian dari syariat.

Ia pun lantas memberikan contoh, politik yang turut mengambil andil dalam keagamaan dengan penyusunan Raperda Pesantren.

“Politik itu termasuk bagian dari syariat, kita bersama niati ikut mewarnai kebijakan pemerintah yang berakibat kepada kebijakan di Indonesia bernafaskan ajaran Rasulullah. Kalau yang jadi pemimpin tidak mengerti ini (Ajaran rasul), dia akan bertindak sebagaimana isi kepalanya,” ujar wanita yang duduk di Komisi D DPRD Pati tersebut.

Baca Juga :   Dewan Sebut Sosialisasi AUTP Perlu Dilakukan

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *