Suryamedia.id – Teh hijau (green tea) disebut minuman yang sangat baik bagi tubuh. Selain mengandung antioksidan, teh jenis ini juga memiliki kandungan anti-inflamasi yang dapat mencegah penyakit kronis. Teh ini juga dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan, seperti jahe, madu, lemon, buah-buahan, dan rempah-rempah untuk menambah cita rasa dan memaksimalkan gizi.
Beberapa orang menganggap green tea merupakan minuman yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Bahkan, tak jarang mereka menyeduh teh jenis ini setiap hari untuk membantu melancarkan program diet.
Benarkah demikian?
Dikutip dari Kompas yang melansir News 18, Miten Kakaiya yang merupakan pelatih kebugaran dan pendiri Miten Says Fitness mengungkapkan bahwa green tea tidak memiliki senyawa atau kandungan yang dapat membantu seseorang menurunkan berat badan.
“Teh hijau, teh penurun berat badan, dan lain-lain hanyalah tipu muslihat pemasaran yang membuat kita berada dalam lingkaran kebingungan yang tidak ada habisnya,” jelasnya.
Teh hijau sering kali dikaitkan dengan penurunan berat badan karena efek termogeniknya. Beberapa kelompok makanan diketahui memang dapat membakar lebih banyak kalori. Efek termogenik potensial inilah yang dapat menurunkan berat badan, meskipun hanya sampai batas tertentu.
Fenol alami dan antioksidan yang ada dalamnya memang dapat membantu menginduksi termogenesis. Namun, jumlahnya terlalu sedikit jika hanya mengonsumsi sebanyak 1-2 cangkir teh setiap hari.
Kendati demikian, menurut Md. Abid Hossain, seorang pelatih kebugaran Hell-Beant Fitness Studio mengatakan bahwa mengonsumsi teh hijau dapat menekan nafsu makan.
“Namun, teh hijau mampu menekan rasa lapar dan nafsu makan seseorang yang mungkin bisa berkontribusi pada proses penurunan berat badan,” jelasnya.