Pati, Suryamedia.id – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menanggapi pembukaan jembatan Juwana pada Sabtu, (1/4/2023) lalu.
Melalui anggota Fraksi Demokrat, Suriyanto mengatakan bahwa pembukaan jembatan belum bisa maksimal dalam mengurai kemacetan di jalur tersebut.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut, dikarenakan masih terdapat Kendala perbaikan jalan Batangan-Rembang yang belum selesai.
“Ternyata dibukanya jembatan juwana ternyata msh ada kendala di perbaikan jalan batangan- rembang, jadi belum bisa maksimal,” ungkapnya saat dihubungi oleh Suryamedia pada Senin, (3/4/2023).
Kemacetan yang terjadi di ruas jalur tersebut, disinyalir masih diterapkannya buka tutup atau satu jalur saja baik di Jembatan Juwana maupun di Jalan Batangan-Rembang.
“Karena masih buka tutup ya mas, sehingga macet di sana belum bisa terurai,” tambahnya.
Lebih lanjut, saat melakukan sidak di jembatan Juwana pihaknya juga menegaskan setidaknya dengan dibukanya jembatan dapat menjawab keresahan para pengguna jalan saat pembangunan.
Pihaknya berharap, Jembatan yang sudah dinanti-nantikan tersebut bisa menjadikan jalur Pantura bebas dari kemacetan.
“Semoga tidak ada lagi keresahan yang menggangu perjalanan lalulintas sedulur semuanya. Semoga menjelang hari lebaran, jalan pantura total bebas dari hambatan,” pungkas Anggota Komisi B tersebut. (Adv)