Apa Maksud dari Istilah ‘Menyala Abangku’ yang Viral di Media Sosial?

Suryamedia.id – Akhir-akhir ini ramai istilah ‘Menyala Abangku’ di media sosial, khususnya di X (Twitter). Fras aini sering kali muncul di komentar-komentar postingan, hingga akhirnya menjadi viral dan digunakan oleh warganet di berbagai platform lainnya.

Semakin banyaknya netizen yang menggunakan kalimat ‘Menyala Abangku’, istilah ini menjadi sebuah tren baru di kalangan pengguna media sosial saat ini.

Meski demikian, beberapa warganet juga sempat mempertanyakan makna dari istilah viral tersebut, dan asal-usul kalimat tersebut digunakan hingga akhirnya viral. Salah satu pengirim anonim juga turut mengirimkan terkait istilah tersebut lewat menfess di salah satu base X.

“tanyarl. menyala abangku🔥🔥🔥 ilmu padi🌾🌾. maksud dari kata-kata di atas itu apa sih? perasaan banyak banget yg pake,” tulis warganet.

Lantas, apa sebenarnya maksud dari istilah ‘Menyala Abangku’?

Berawal dari Penggemar Sepak Bola

Sebelum viral, tenyata istilah ‘Menyala Abangku’ awalnya kerap digunakan oleh penggemar sepak bola, baik pemain maupun suporternya. Kata tersebut biasa diungkapkan sebagai pujian kepada pemain sepak bola atau futsal yang menunjukkan performa tinggi dalam permainan. Ini juga sering diberikan untuk mengomentari unggahan sesama penggemar sepak bola.

Baca Juga :   Tren X Send the Song, Kirim Pesan Anonim kepada Orang Istimewa

Namun, semakin meluasnya istilah ini dikenal di media sosial, ‘Menyala Abangku’ kini digunakan sebagai frasa untuk membalas cuitan yang dianggap savage, berkelas, atau menohok. Topik yang dikomentari pun bisa bermacam-macam, mulai dari politik, hiburan hingga hal-hal random di platform X.

Selain dimaknai sebagai pujian, istilah lainnya seperti ‘tetap ilmu padi’ juga umumnya untuk mengingatkan para pemain futsal atau sepak bola agar selalu rendah hati jika kemampuannya sudah di atas rata-rata. Tujuannya, agar pemain tersebut tidak mengalami star syndrome.

‘Ilmu padi’ sendiri merujuk pada peribahasa ‘Semakin merunduk semakin berisi’ yang artinya orang yang semakin berilmu akan semakin rendah hati atau tidak sombong. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *