Suryamedia.id – Viral video Gus Miftah yang disebut mengolok-olok penjual minuman. Cuplikan video itu lantas menjadi sorotan, bahkan ramai dikomentari dan menuai kritikan dari warganet di media sosial, khususnya X (Twitter).
Dalam potongan video, Gus Miftah tampak berada di panggung sebuah acara pengajian di Magelang. Ia melontarkan candaan yang dinilai tidak sopan kepada jemaahnya yang saat itu sedang berjualan minuman dingin.
“Es tehmu sih akeh (masih banyak), enggak? Ya sana jual gob*ok. Jual dulu, nanti kalau belum laku ya udah, takdir,” ujar Gus Miftah dalam cuplikan video.
Belum ada tanggapan terkait kontroversi ini dari pendakwah sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan tersebut. Kendati demikian, pengasuh Pondok Pesantren API Tegalrejo Magelang, Gus Yusuf menyatakan bahwa ungkapan tersebut hanya candaan biasa terhadap jemaahnya.
“Terkait video Gus Miftah dengan Bakul Es di Magelang, saya kebetulan ada di samping beliau saat itu. Itu spontan, bagian dari komunikasi Gus Miftah dengan jamaahnya, guyonan biasa,” kata Gus Yusuf, dikutip dari KapanLagi.com.
Pihaknya juga menyatakan bahwa Gus Miftah memiliki gaya komunikasi tersendiri dengan jemaahnya. Selain itu, ia meminta netizen untuk tidak asal memotong video karena bisa menimbulkan kesalahpahaman.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa Gus Miftah merupakan sosok yang senang membantu jemaahnya, yakni dengan memborong dagangan mereka.
“Gus Miftah sering borong dagangan jamaah, melarisi jajan mereka. Jadi tolong jangan dipotong videonya. Kalau bisa, datang langsung ke majelisnya agar paham cara beliau berinteraksi,” tambah Gus Yusuf.
“Semoga ini menjadi klarifikasi agar tidak menimbulkan persepsi kurang baik. Gus Miftah adalah sosok yang sangat dekat dengan jamaahnya, dan niatnya selalu untuk membantu,” pungkasnya. (*)