Berikut Ini Beberapa Chipset Terbaik untuk Android

SMJTimes.com – Dalam dunia smartphone Android, chipset menjadi bagian terpenting dalam sebuah perangkat. Chipset sering kali disebut ‘otak’ dari sebuah ponsel pintar, sehingga kapasitas dan kemampuannya memengaruhi terhadap kinerja smartphone tersebut.

Semakin tinggi chipset-nya, maka akan semakin kuat pula untuk menjalankan perintah dalam suatu aplikasi atau program. Berikut ini kami rangkum beberapa chipset Android terbaik berdasarkan sejumlah sumber, seperti AnTuTu, Geekbench, dan CariSinyal.

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3

Chipset ini membawa CPU dengan konfigurasi 1+5+2. Selain itu, GPU Adreno 750 (2 inti, 770 MHz), prosesor AI Hexagon, prosesor gambar Spectra, dan modem internal 5G. Ada dukungan teknologi ray tracing, akselerasi codec AVI secara hardware, WiFi 7, dan Bluetooth 5.4.

Snapdragon 8 Gen 3 dirilis Qualcomm pada tahun 2023. Adapun perangkat pertama di Indonesia yang menggunakan SoC atau chipset tersebut adalah iQOO 12. Jenis chipset ini juga ramah terhadap mobile gaming berkat dukungan refresh rate hingga 240 Hz.

Mediatek Dimensity 9300

MediaTek Dimensity 9300 memiliki susunan CPU-nya terdiri atas 4 inti super Cortex X4 (1 inti 3,25 GHz + 3 inti 2,85 GHz) dan 4 inti performa Cortex A720 (2,0 GHz). Selain itu, GPU 12 inti Immortalis-G720 MC12 (1,3 GHz), prosesor AI MediaTek APU 790, ISP MediaTek Imagiq 990, dan modem internal 5G.

Baca Juga :   Tips Hemat Baterai Smartphone Agar Tidak Mudah Lowbatt

Perusahaan memperkenalkan Dimensity 9300 pada kuartal keempat 2023, sementara vivo X100 Pro jadi HP pertama yang mengusung Dimensity 9300.

Berdasarkan pengujian GSM Arena pada perangkat, penanganan panas Dimensity 9300 tergolong baik. CPU Throttling selama satu jam menunjukkan performa CPU hanya turun ke angka 73 persen dari kemampuan tertingginya. Meski begitu, desain termal ponsel juga turut berpengaruh terhadap hasil tersebut.

Mediatek Dimensity 9200+

MediaTek memfokuskan upgrade pada aspek kemampuan CPU dan GPU untuk Dimensity 9200+. Perusahaan mengeklaim bahwa peningkatan mencapai 10 persen. Pada komponen GPU-nya, kenaikan clock speed-nya ada di angka 17 persen.

Dimensity 9200 Plus memakai CPU delapan inti dengan formasi 1+3+4, serta dibuat dengan fabrikasi 4 NM oleh TSMC. GPU dengan dukungan pemrosesan ray tracing secara hardware, cip pemrosesan AI MediaTek APU 680, serta prosesor gambar MediaTek Imagiq 890.

SoC ini turut mendukung RAM sampai LPDDR5X, penyimpanan UFS 4.0, kamera dengan resolusi sampai 320 MP, serta bisa hasilkan video 8K 30 fps. Ia juga mendukung WiFi 7, Bluetooth 5.3, dan bisa dipasangi layar dengan resolusi maksimal WQHD (2K) dengan refresh rate 144 Hz.

Baca Juga :   3 Aplikasi Ini Disebut Malware oleh Pakar Keamanan Siber, Bagaimana Cara Menghapusnya?

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2

Qualcomm memperkenalkan Snapdragon 8 Gen 2 pada 16 November 2022. Perusahaan mengeklaim bahwa ada peningkatan performa dan efisiensi konsumsi daya, CPU lebih kencang 35% dan lebih irit 40%. Sementara, GPU lebih kencang 25% dengan konsumsi daya 45% lebih hemat.

Qualcomm memakai empat inti di klaster prosesor inti, dua Cortex A715 dan dua Cortex A710. Keduanya sama-sama disetel pada frekuensi 2,8 GHz. Dengan adanya inti prosesor performa tinggi yang lebih banyak, maka Snapdragon 8 Gen 2 akan lebih kuat dalam menangani gim atau aplikasi berat, menurut Dominic Preston dari Tech Advisor. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *