Suryamedia.id – Los Angeles di negara bagian California, Amerika Serikat dilanda kebakaran hutan dahsyat. Peristiwa tersebut menewaskan lima orang dan membuat ratusan ribu warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Insiden yang terjadi pada Selasa (07/01/2025) tersebut diduga disebabkan oleh terbakarnya semak-semak, kemudian menjalar ke bagian lainnya dengan cepat karena cuaca kering dan angin. Kebakaran ini juga menyebabkan ratusan ribu rumah dan bisnis di California tidak mendapat pasokan listrik.
Selain itu, kebakaran tersebut disebut sebagai bencana besar dan pertama kali terjadi dalam sejarah, menurut pemadam kebakaran setempat. Berikut ini kami rangkum seputar kebakaran yang membuat Los Angeles menjadi lautan api.
Terjadi pertama kali dalam sejarah
Petugas pemadam kebakaran Los Angeles, Jacob Raabe menyebut bahwa kebakaran tersebut belum pernah terjadi selama 16 tahun kariernya. Menurutnya, bencana ini bukan suatu yang bisa ditangani dengan mudah, sehingga pihaknya juga meminta lebih banyak sumber daya.
“Ini adalah bencana yang belum pernah kami lihat selama 16 tahun bertugas di LAFD dan lima tahun di gugus tugas damkar lainnya, saya belum pernah melihat angin yang berhasil mencapai Samudra Pasifik, berbalik dan kembali ke ngarai,” kata Raabe.
“Ini bukanlah sesuatu yang bisa dipersiapkan oleh pemadam kebakaran mana pun, dan kami selalu ingin memiliki lebih banyak sumber daya dan kami akan selalu meminta sumber daya tersebut kepada Wali Kota,” lanjutnya.
Pasokan air sempat terancam
Petugas damkar Los Angeles menyebut kobaran api yang tidak terkendali membuat pasokan air terancam. Disebutkan bahwa sistem air perkotaan memang bekerja efektif, namun sistem tersebut tidak dirancang untuk mengatasi kebakaran hutan.
“Pemadaman kebakaran yang mengambil air dari sistem hydrant selama beberapa jam, tidak dapat melakukan tugasnya secara berkelanjutan,” kata Direktur Pekerjaan Umum Los Angeles County, Mark Pestrella.
Sementara itu, Wali Kota Los Angeles Karen Bass berkomentar bahwa di tahun fiskal 2025 ini, anggaran pemadam kebakaran bakal lebih tinggi dibanding tahun 2024 lalu.
“Tekanan air menurun akibat kebutuhan besar dalam menanggulangi insiden yang belum pernah terjadi sebelumnya. Air tetap tersedia di Palisades lewat pompa air untuk kebakaran (hydrant) dan juga lewat tandon penyimpanan air yang telah dikerahkan untuk kebutuhan itu,” terangnya.
Departemen Air dan Listrik Los Angeles juga mengeklaim bahwa pihaknya sudah mengisi semua tangki air yang tersedia di kota, termasuk tiga tangki yang berkapasitas 1 juta galon (3,8 juta liter) di daerah Palisades.
Pemicu kebakaran Los Angeles
Menurut para ahli, musim dingin yang basah secara berturut-turut membuat rumput dan vegetasi berubah menjadi obyek yang mudah terbakar selama musim panas yang sangat terik.
Selain itu, Dinas Cuaca Nasional menyebut kelembapan rendah dan vegetasi kering akibat kurangnya curah hujan memperburuk ketika terjadi kebakaran. Atas dasar hal ini, pihaknya mengeluarkan peringatan tertinggi untuk kondisi kebakaran ekstrem di sebagian besar wilayah Los Angeles County sejak Selasa (07/01) hingga Kamis (09/01).
Artis Hollywood terdampak
Kebakaran ini menyebabkan banyak rumah hangus terbakar hingga memaksa warga yang berada di sekitar lokasi untuk dievakuasi. Sejumlah artis Hollywood juga menjadi korban dalam musibah ini, termasuk Paris Hilton, Ben Affleck, Mandy Moore, Jamie Lee Curtis, dan lainnya.
Paris Hilton pun turut membagikan video berita yang menunjukkan rumahnya di Malibu dilalap api.
“Patah hati yang tak tergambarkan. Duduk bersama keluarga, menonton berita, dan melihat rumah kami di Malibu terbakar habis dalam siaran langsung di TV adalah sesuatu yang tidak seharusnya dialami siapa pun ” tulis Paris Hilton di akun Instagram, Kamis (9/1/2025). (*)
