Suryamedia.id – Musisi Ifan Seventeen ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) oleh Menteri BUMN Erick Thohir.
PT PFN sendiri merupakan badan usaha milik negara (BUMN) yang sebelumnya bergerak di bidang produksi audiovisial. Kini badan tersebut bertransformasi menjadi lembaga yang melakukan pembiayaan industri film.
Sebelumnya, Ifan atau Riefian Fajarsyah atau Ifan merupakan vokalis yang aktif di band-nya, yakni Seventeen. Ia bergabung dengan para anggota di band setelah mengikuti audisi yang diadakan manajemen pada tahun 2006.
Ifan sendiri menggantikan anggota sebelumnya, Doni yang mengundurkan diri. Dengan formasi baru, mereka merilis album bersama pada 2008 yang bertajuk ‘Lelaki Hebat’. Dengan album musik tersebut pula, Seventeen berhasil masuk top chart atau tangga lagu terbaik di beberapa radio terkenal Indonesia.
Bersama Seventeen, Ifan merilis sedikitnya empat album, dimulai dari Lelaki Hebat (2008), Dunia yang Indah (2011), Sang Juara (2013), dan Pantang Mundur (2016).
Selain bermusik, Ifan juga pernah membintangi film Sukep: The Movie (2019).
Ia kemudian terjun di bidang politik dan maju sebagai calon legislatifpada tahun 2014 dengan Partai Gerindra dengan dapil DIY, meski tidak lolos. Ia kemudian mencoba peruntungan maju melalui PKB pada 2019 degan dapil Kalimantan Barat I, dan kembali tidak lolos.
Ifan juga pernah menggandeng Prabowo sebagai bintang video klipnya pada 2024. Menurutnya, Prabowo menjadi sosok sumber inspirasinya dalam membuat lagu yang bercerita tentang perjuangan itu.
“Alhamdulillah ya Allah, diawal tahun 2025 bisa bertemu dengan presiden ke 8 Republik Indonesia, bahkan bernyanyi didepan beliau, lagu yang memang terinspirasi dari beliau juga,” tulis Ifan Seventeen lewat unggahan Instagram baru-baru ini.
“Terimakasih bapak @prabowo sekian lama nasionalisme ini terpendam, tanpa ada sosok yang betul2 menginspirasi. Pertemuan kemarin malam kurang lama memang rasanya, tapi cukup besar impact rasa cinta tanah air yang beliau tanamkan kepada saya (untuk kesekian kalinya),” lanjutnya. (*)
