Rembang, Suryamedia.id – Tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) untuk pasien covid-19 di Rembang, masih penuh hingga saat ini.
Hal ini diakui oleh Humas Gugus Tugas, Arief Dwi Sulistyo pada Senin (21/6/2021) saat dihubungi oleh tim mitrapost.com
Penuhnya tempat tidur yang tersedia, tidak hanya berada di satu rumah sakit umum saja, yang dijadikan sebagai tempat perawatan pasien wabah covid-19. Melainkan juga terjadi di Rumah sakit Bhina Bakti Husada.
Baca Juga: Salah Satu Kafe di Kabupaten Rembang Ditutup Satpol PP
“BOR dihitung dari jumlah pasien dirawat dibagi dengan ketersediaan tempat tidur. Sementara BOR di RSUD dan RS Bina masih 100%,” Ungkapnya
Akibat dari penuhnya tempat tidur di kedua Rumah sakit tersebut, pasien Covid-19 di Rembang mengalami antrian.
Hal ini juga diakibatkan, pasien yang terkena virus yang berasal dari China tersebut, belum juga menunjukkan angka yang membaik di kabupaten Rembang.
“(Pengurangan) belum ada. masih ada antrian di UGD,” imbuhnya
Sedangkan untuk kondisi isolasi mandiri di Hotel Puri Indah yang ada di bilangan Mondoteko juga diatas angka tigapuluh lebih.
Baca Juga: Pembangunan Jalan Lingkar Rembang, Bupati Minta Pembebasan Tanah Masyarakat
“Pagi tadi ada 42. Siang ini ada yg selesai isolasi dan pulang 22 orang,” terangnya
Untuk update terbaru pada tanggal 20 Juni kemarin, terdapat 99 kasus baru dan kasus aktif sebanyak 674.
Sehingga akumulasi kasus yang ada di kota garam kini mencapai 4839 kasus. Dan kasus meninggal secara akumulasi sebanyak 3770.
Kasus meninggal sebanyak 395 dari awal Kasus Covid-19 di Rembang. Sedangkan pada tanggal 20 Juni terdapat 34 sisa suspek dan 620 sisa kontak erat. (*)
artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “BOR Covid-19 di Rembang Masih Terisi Penuh”
Baca Juga: Bertolak ke Perairan Bawean, Nelayan Rembang Tewas