Cegah Stunting Sejak Masa Kehamilan, Sejumlah Tindakan Berikut Bisa Diterapkan

Suryamedia.id – Pencegahan stunting bisa diterapkan sejak masa kehamilan. Sejumlah tindakan pun bisa diterapkan.

Di wilayah Kabupaten Demak, permasalahan stunting menjadi salah satu perhatian Pemerintah Kabupaten.

Stunting sendiri merupakan kondisi gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurangnya gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar.

Jelas Dokter Obgyn RSUD Sunan Kalijaga dr. Hanafi Waskito saat talkshow di Studio Radio Suara Kota Wali (RSKW) 104.8 FM bertemakan ‘Cegah Stunting Sejak Masa Kehamilan’, Rabu (28/12/2022).

“Kondisi stunting juga dapat diketahui selama masa kehamilan,” kata dr. Hanafi.

  1. Hanafi juga menjelaskan bahwa terdapat sejumlah tindakan yang bisa diterapkan untuk mencegah stunting sejak masa kehamilan.

Salah satunya adalah dengan pemberian nutrisi bagi janin.

“Misal berat badan janin tidak bertambah tindakan yang dapat dilakukan untuk menambah berat janin dengan mengkonsumsi makanan tertentu diantaranya kacang-kacangan, telur, daging, ayam, buah-buahan dan sayuran hijau,” tambahnya.

Selain nutrisi, lanjutnya, melakukan pemeriksaan sebelum kehamilan juga sangat penting, seperti pemeriksaan darah rutin, pemeriksaan HIV, Hepatitis, dan Sipillis.

Baca Juga :   Pembangunan Tol Semarang-Demak Terus Berjalan

“Dari hasil screening USG saat masa kehamilan juga dapat mengetahui permasalahan stunting. Minimal selama kehamilan, Ibu harus melakukan USG selama 3 kali pada Trisemester 1, Trisemester 2, dan Trisemester 3. Jika terindikasi stunting, nantinya bisa dikejar dengan pemenuhan nutrisi dan vitamin,” jelasnya.

Sementara, langkah eksternal yang dapat dilakukan dalam mengatasi stunting yakni dengan hindari radiasi, tidak minum alkohol, serta asap rokok. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *